Bencana Alam Terbesar Di Dunia


Peshtigo Wildfire (Oct. 8, 1871)

Anda pasti belum pernah dengar bencana ini, tapi kebakaran liar yang terjadi di Peshtigo, Wis, menyebabkan hangusnya lebih dari 1 juta are tanah disana. Akhirnya pada October 1871, kebakaran liar ini dinobatkan sebagai kebakaran hebat sepanjang sejarah Amerika. Percikan api ditambah ayunan angin yang kencang sempat membuat
"tornado of fire" di tempat kejadian, dan 1,200 orang dicatat telah menjadi korban.




Storm of the Century (March 12-15, 1993)

11 tornado, dengan kekuatan badai yang membawa bebatuan es, menghantam seluruh bagian Kanada, Amerika Serikat dan Cuba, akhirnya karena kekuatan badai yang begitu besar, badai ini hingga sekarang disebut
"superstorm". Badai ini menyebabkan kerugian sebesar 6 milyar US$ dan menyebabkan jutaan korban selamat dan 300 korban meninggal.



Great Chilean Quake (May 22, 1960)
Meskipun gempa yang satu ini bukan gempa yang paling mematikan ataupun paling menghancurkan dalam sejarah, tapi dalam segi kekuatan, gempa ini memiliki kekuatan 9.5 magnitude dan juga menyebabkan Tsunami di Valdivia, Chili. Hasil dari gempa tersebut adalah 1,600 orang meninggal dan 2 juta orang korban selamat.





The Super Outbreak (April 3-4, 1974)
Dari namanya saja sudah mengerikan, bagaimana dengan badainya? Yang hanya bisa dijelaskan pada saat itu adalah 148 tornado yang sedang memporak porandakan 13 negara bagian di Amerika. Badai ini tidak berlangsung dalam 1-2 jam saja, tapi berlangsung selama 24 jam penuh.
Akhirnya pada tahun 1974, berita resmi mengumumkan korban meninggal sebanyak 330 orang dan 5,000 orang terluka. Jika 148 tornado tersebut digabungkan, maka akan menghasilkan badai seluas 2,500 mil/segi.






Tangshan, Earthquake (1976)
Di banding gempa Sichuan yang terjadi pada tahun 2008 lalu (69,000 orang meninggal), gempa tersebut tidak bisa dibandingkan gempa Thangsan pada tahun 1976 di China. Gempa Thangsan menewaskan lebih dari 255,000 orang, bahkan melalui data resmi, korban meninggal ternyata dua kali lipat dari hasil tersebut. Gempa tersebut berkekuatan 7.5 SkalaRichter.




Pompeii (79 A.D)
Kejadian ini terjadi sekitar 2,000 tahun lalu, yaitu tahun 79 A.D. Ada sebuah Gunung berapi bernama Vesuvius yang akhirnya meletus pada hari itu selama 1 hari penuh, mengeluarkan abu dan zat racun yang sangat-sangat banyak hingga mengubur kota yang saat itu dinamakan Pompei (peristiwa ini dimanakan pyroclastic flow).




Krakatoa / Krakatau (Aug. 26-27, 1883)
Ketika Krakatau meledak di ledakan ke-4 pada August 1883, Gunung api itu melepaskan 3 kubik mil magma dan itu sama dengan kekuatan energi 1 bom atom. Letusannya terdengar hingga ribuan mil jauhnya. Ledakan Krakatau menggemparkan seluruh negara-negara lautan pasifik, ledakan tersebut menyebabkan seluruh Pulau Krakatau tenggelam hingga dasar laut dan menenggelamkan lebih dari 100 pulau disekitarnya.

Akibat dari letusan Krakatau, 36.000 korban meninggal, kebanyakan disebabkan oleh Tsunami. Abu dari ledakan Krakatau bahkan sampai ke New York melalui udara dan lautan, sehingga menyebabkan penurunan suhu di seluruh dunia selama setahun.




Hurricane Katrina and the 2005 Atlantic Hurricane Season

5 Jenis Badai Katrina yang langsung menghajar Gulf Coast pada August 2005 merupakan hal yang tidak asing lagi. Lebih dari 1,800 orang meninggal karena badai Katrina yang menghajar bangunan-bangunan disana yang dibangun tanpa bisa menahan badai tersebut.

80% daerah New Orleans tergenang oleh air dan daun-daun dari ranting pohon yang berterbangan sangat jauh. Merupakan sebuah peringatan dari alam agar selalu waspada akan bencana alam yang kita tidak akan pernah tahu kapan datangnya.




Indian Ocean Tsunami (Dec. 26, 2004)
Semua peristiwa ini diawali dengan gempa bumi yang sangat besar. Gempa yang berkekuatan 9.1 SkalaRichter itu mengguncang Sumetra, yang berada di kepulauan Indonesia. Gempa tersebut terjadi selama 8 menit yang mematikan. Bagaimanapun juga, gempa sebesar itu masih merupakan awal dari segala bencana.

Setelah beberapa saat, Tsunami yang tercatat terkuat dalam sejarah pun terbentuk dan menuju ke 14 negara berbeda. Korban tewas sebanyak 230,000 jiwa dan 1.7 juta orang korban selamat. Tinggi level air di dunia sempat naik drastis beberapa kaki dalam beberapa hari, hal tersebut akhirnya terukir dalam sejarah sebagai tsunami terkuat yang pernah ada.




"The Great Flood" (sometime a long, long time ago)

Mungkin saja ini kejadian sejarah atau cerita sejarah tentang kejadian pensucian seluruh dunia. Banjir yang sangat mematikan terjadi di seluruh dunia dan kepada seluruh ras di dunia. Banyak juga yang selamat berkat
Noah's Ark yang berlayar dengan ras Sumerian, Indian and Native American legends dan masih banyak lagi. Dan tentu saja ini merupakan salah satu legenda, yaitu seluruh dunia bersatu! Seluruh pendosa akan mati! Species akan terlahir ulang!


Noah's Ark Ilustration




Black Death
Black Death adalah epidemik wabah penyakit PES dan radang paru-paru yang memporakporandakan Eropa antara tahun 1347 dan 1351. Black Death yang terjadi sekitar tahun 1300-an itu mungkin merupakan bencana terburuk yg pernah menimpa peradaban manusia di muka bumi ini.
Menyebar keseluruh Duna, Black Death Setidaknya telah membunuh kurang lebih 40 juta orang, termasuk diantaranya 25 juta orang di Eropa. Faktanya, Black Death membunuh satu dari setiap empat orang Eropa hanya dalam waktu empat tahun.

Penyakit ini mungkin berawal dari China, kemudian ditularkan pada orang-orang eropa ketuka seorang Kipchak (Mongol) menyerbu sebuah keramaian dengan melemparkan jenazah yang terinfeksi ke tengah pusat perdagangan di Crimea.

Kejadian awal di Eropa awalnya disebut sebagai "Mortalitas Besar" (Great Mortality) oleh para penulis kontemporer. Nama "Kematian Hitam" umumnya dianggap berasal dari gejala khas dari penyakit ini, yang disebut acral necrosis, di mana kulit penderita menjadi menghitam karena pendarahan subdermal. Catatan sejarah telah membuat sebagian besar ilmuwan meyakini bahwa Kematian Hitam adalah suatu serangan wabah bubonik yang disebabkan bakteri Yersinia pestis dan disebarkan oleh lalat dengan bantuan hewan seperti tikus hitam (Rattus rattus), walaupun ada juga kalangan yang menyangsikan kebenaran hal ini.

Kemudian wabah tsb mencapai Genoa pada 1347, lalu menyebar ke bagian barat dan utara, mencapai London dan Paris pada 1348.

Wabah tsb mungkin dibawa pertama kali oleh kutu tiklus yang juga dapat hidup pada manusia. Hal itu kemudian berubah menjadi wabah penyakit radang paru-paru yang menyebar melalui batuk dan bersin.

Setelah wabah black death ini, tanah lapang dipenuhi dengan maya-mayat,rumah-rumah, desa-desa dan perkotaan menjadi sunyi dan kosong.

Setelah itu terjadilah kelangkaan tenaga kerja sehingga upah mereka meningkat dan banyak budak yg mendapatkan kemerdekaan mereka.

Konon, ribuan kerangka manusia yg digunakan sebagai kontruksi dasar bangunan Evora Chapel di Portugal itu merupakan kerangka para korban keganasan wabah Black Death.
ini beberapa foto nya


buat yang belom tau apa itu pes :
Penyakit ini disebabkan oleh bakteri yang bernama Pasteurella pestis. Pes merupakan infeksi pada hewan pengerat liar, yang dikeluarkan dari satu hewan pengerat ke hewan lain dan kadang-kadang dari hewan pengerat ke manusia karena gigitan pinjal.

Pasteurella pestis adalah batang Gram-negatif gemuk yang menunjukkan pewarnaan bipolar yang mencolok dengan pewarnaan khusus. Bakteri ini tidak bergerak. Bakteri ini tumbuh sebagai anaerob fakultatif pada banyak perbenihan bakteriologi. Pertumbuhan bakteri lebih cepat bila berada dalam perbenihan yang mengandung darah atau cairan jaringan dan tumbuh paling cepat pada suhu 30o C. Dalam biakan agar darah pada suhu 37o C, dalam 24 jam dapat muncul koloni yang sangat kecil. Suatu inokulum virulen, yang berasal dari jaringan terinfeksi, menghasilkan koloni abu-abu dan kental, tetapi setelah dibiak ulang di laboratorium, koloni menjadi tak teratur dan kasar. Organisme ini tidak banyak memiliki aktivitas biokimia, dan hal ini agak bervariasi.



Mt.Tambora - April 1815
Letusan Gunung Tambora (Pulau Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, Indonesia) pada April 1815, merupakan letusan modern gunung api paling dahsyat hingga saat ini, dan berdampak sangat besar dalam sejarah peradaban manusia di dunia. Gunung tipe strato vulkanik yang semula memiliki ketinggian 4.200 meter (13.000 ft) diatas permukaan laut (mdpl), akibat letusan itu ketinggiannya menjadi 2.851 meter dpl (9.350 ft). Sisa letusan membentuk mangkuk kaldera yang sangat besar (terbesar di Indonesia). Diameter kawah mencapai 7 kilometer (4 mil), serta panjang keliling 16 kilometer, dengan kedalamannya sekitar 1.500 meter. Letusan itu mengakibatkan debu membumbung tinggi menutupi stratosfir dan memengaruhi cuaca di bumi secara global. Sinar matahari ke bumi terhambat oleh debu. Benua Eropa dan Amerika mengalami musim dingin yang berkepanjangan, menyebabkan kegagalan panen, kelaparan, dan korban secara keseluruhan mencapai ratusan ribu nyawa manusia meninggal. Kekalahan Napoleon Bonaparte di Rusia

gila gede banget berarti yah letusannya, emang sih gw pernah nonton di berita tuh gunung ledakannya menutup langit benua amerika sampai 1 setengah tahun lamanya, banyak orang meninggal gara-gara gunung tambora yang ada di indonesia ini, dan tumbuhan disana aneh-aneh katanya

dan uniknya lagi disana tuh tadinya ada kerajaan yang tertutup oleh magmanya, nah di sana masih ada peninggalan yang bentuknya piring atau alat alat kerajaan, dan ada orang luar negri yang lagi neliti dia tiap hari kerjaanya pake kuas kecil, sambil jongkok ngapus-ngapusin/bersihin tuh benda mangkok dari jaman kerajaan itu, udah kayak orang kurang kerjaan, gilaa indonesia berarti dulunya kerajaan di mana-mana ya, patut di segani dunia juga.




Banjir Kaifeng - 1642, Cina (meninggal: 300000)

Kaifeng, sebuah kota di provinsi Henan timur, People's Republic of China, yang terletak di sepanjang selatan dari Sungai Kuning, adalah banjir di 1642 oleh tentara Ming dengan air dari Sungai Kuning untuk mencegah pemberontak petani dari Li Zicheng. Kira-kira setengah dari 600.000 penduduk Kaifeng dibunuh oleh banjir dan bencana kelaparan dan sampar, membuatnya menjadi salah satu penyebab kematian terbesar dalam sejarah. Banjir ini menjadi bencana alam besar karena peran serta sungai Huang he.



Kegagalan bendungan Banqiao - 1975, Cina (meninggal: 231000)
Bendungan bangiao dirancang untuk menahan banjir(306 mm (12 inci) curah hujan per hari). Pada bulan Agustus tahun 1975,terjadi banjir, penuangan lebih dari satu tahun curah hujan dalam 24 jam, prakiraan cuaca yang gagal untuk diprediksi. Gerbang pintu air yang tidak mampu menangani luapan air, sebagian karena halangan sedimentasi. Sebagai hasil dari halangan, 64 dam-dam gagal.

Ketika bendungan akhirnya menyerbu, itu disebabkan gelombang besar, 10 kilometer (6 mil) luas, 3-7 meter (9-23 kaki) tinggi, buru-buru ke bawah ke dalam dataran di bawah di hampir 50 kilometer per jam (31 mph ).hampir puluhan daerah panjang 55 kilometer, lebar 15 kilometer, dibuat sementara sebagai danau besar 12.000 km ² (4.600 mil persegi). Evakuasi yang belum sepenuhnya disampaikan karena kondisi cuaca buruk dan komunikasi.




Gempa bumi Aleppo - 1138, Syria (meninggal: 230000)
Aleppo terletak di sepanjang bagian utara Laut Mati, yang merupakan batas lempengan yang memisahkan Arab plat from the african plat. Gempa bumi ini adalah pertama dari dua konsekuensi dari gempa bumi hebat di wilayah itu: Oktober 1138 hingga Juni 1139 dan yang lebih berat dari serangkaian September 1156 sampai Mei 1159. Kawasan yang paling menderita adalah Harim. Sumber menunjukkan bahwa kastil yang jatuh dan gereja telah hancur. Fort dari Atharib, kemudian diduduki oleh Muslim, telah hancur. Benteng yang juga runtuh, membunuh 600 dari penjaga istana, meskipun gubernur dan beberapa orang selamat, dan melarikan diri ke Mosul.



The Legendary Gunung Toba
Gunung Toba kini menjadi kompleks Danau Toba yang merupakan kaldera dengan Pulau Samosir di tengahnya

Indonesia ternyata masih menyimpan satu cerita besar. Sebuah cerita yang hampir menghapus peradaban di permukaan bumi, mengawali zaman es terakhir, dan menyisakan makhluk-makhluk yang beruntung masih hidup hingga jaman ini. Danau Toba, yang dikenal sebagai salah satu danau air tawar terbesar di dunia, dengan pulau Samosir yang elok, dalam sejarah vulcanology adalah sisa dari letusan kaldera mahadashyat yang paling besar hingga detik ini (skala 8 VEI - Vulkanic Explotion Index). Letusan Toba dapat disamakan dengan 2000 kali letusan Gunung Helena atau 20000 kali letusan bom atom Hiroshima.
Efek dari letusan itu adalah lubang besar dengan luas hampir 200 ribu hektar (panjang 100 km dan lebar 30 km) atau dua setengah kali negara Singapura dimana lubang itu kini terisi air dan disebut dengan Danau Toba. Letusan itu memuntahkan material vulkanis ke seluruh penjuru dunia dan batuan yang sama ditemukan di beberapa negara oleh geologist. Awan debu yang dimuntahkan menutupi permukaan bumi dari sinar matahari sehingga menurut para ahli suhu bumi turun hingga lebih dari 15 derajat Celcius hingga beberapa dekade, awal dari jaman es yang terakhir .
Kejadian itu menyebabkan kematian dan kelaparan di seluruh permukaan bumi, dan diperkiraan manusia yang hidup tinggal 10000 hingga 40000 orang saja. Manusia yang tersisa bermigrasi dari Afrika, menyebar ke Arab, Eropa, Asia dan Indochina. Dan dengan kecepatan replikasi hamster, kini manusia menghuni seluruh daratan di dunia.

Sebelumnya Gunung Toba pernah meletus tiga kali.
  1. Letusan pertama terjadi sekitar 800 ribu tahun lalu. Letusan ini menghasilkan kaldera di selatan Danau Toba, meliputi daerah Prapat dan Porsea.
  2. Letusan kedua yang memiliki kekuatan lebih kecil, terjadi 500 ribu tahun lalu. Letusan ini membentuk kaldera di utara Danau Toba. Tepatnya di daerah antara Silalahi dengan Haranggaol. Dari dua letusan ini, letusan ketigalah yang paling dashyat.
  3. Letusan ketiga 74.000 tahun lalu menghasilkan kaldera, dan menjadi Danau Toba sekarang dengan Pulau Samosir di tengahnya.

Gunung Toba ini tergolong Supervolcano. Hal ini dikarenakan Gunung Toba memiliki kantong magma yang besar yang jika meletus kalderanya besar sekali. Volcano kalderanya ratusan meter, sedangkan Supervolacano itu puluhan kilometer.

Yang menarik adalah terjadinya anomali gravitasi di Toba. Menurut hukum gravitasi, antara satu tempat dengan lainnya akan memiliki gaya tarik bumi sama bila mempunyai massa, ketinggian dan kerelatifan yang sama. Jika ada materi yang lain berada di situ dengan massa berbeda, maka gaya tariknya berbeda. Bayangkan gunung meletus. Banyak materi yang keluar, artinya kehilangan massa dan gaya tariknya berkurang. Lalu yang terjadi up-lifting (pengangkatan). Inilah yang menyebabkan munculnya Pulau Samosir.